Internet of Things (IoT) adalah teknologi yang berkembang pesat yang menghubungkan benda sehari-hari ke internet, yang memungkinkan benda tersebut mengirim dan menerima data. Menjelang tahun 2024, teknologi diperkirakan akan terus maju dan mengubah berbagai industri.
Baik perusahaan maupun individu akan memperoleh manfaat dari teknologi baru, yang memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik, peningkatan efisiensi, dan peningkatan pengalaman pengguna. Agar tetap kompetitif dan memanfaatkan berbagai manfaat yang ditawarkan IoT, perusahaan perlu terus mengikuti tren yang sedang berkembang ini di tahun-tahun mendatang. Mari pelajari 10 tren IoT teratas untuk tahun 2024
Apa itu Internet of Things (IoT)?
Internet of Things (IoT) merujuk pada interkoneksi perangkat fisik, kendaraan, gedung, dan objek lain yang tertanam dengan sensor, perangkat lunak, dan konektivitas jaringan yang memungkinkan pengumpulan dan pertukaran data. Dengan kata lain, IoT adalah jaringan objek fisik yang terhubung ke internet dan dapat berkomunikasi satu sama lain, tanpa campur tangan manusia.
Perangkat IoT dirancang untuk mengumpulkan data dari lingkungannya, memprosesnya, lalu mengirimkannya ke perangkat lain atau server berbasis cloud yang terpusat. Perangkat ini dapat berupa sensor sederhana yang memantau suhu atau tingkat kelembapan hingga sistem yang lebih kompleks yang mengendalikan seluruh pabrik atau kota pintar. Dalam bidang perawatan kesehatan, manufaktur, transportasi, dan pertanian, perangkat IoT menghasilkan data yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan proses, mengotomatiskan tugas, dan meningkatkan pengambilan keputusan.
1. Keamanan IoT
Mencapai keamanan IoT melibatkan pengamanan perangkat dan jaringan IoT dari akses tidak sah, pencurian, dan pelanggaran data.
Dengan munculnya IoT, memastikan keamanan perangkat ini telah menjadi prioritas utama, mengingat keberadaannya di mana-mana dan potensi penyalahgunaannya. Solusi keamanan IoT biasanya melibatkan berbagai lapisan perlindungan, seperti enkripsi, autentikasi, firewall, deteksi intrusi, sistem pencegahan, serta pembaruan dan patch firmware rutin.
2. Analisis IoT
Analitik IoT merujuk pada proses pengumpulan, pemrosesan, dan analisis data dalam jumlah besar yang dihasilkan oleh perangkat IoT secara real-time atau batch.
Wawasan yang diperoleh dari analitik IoT dapat membantu bisnis mengoptimalkan operasi mereka, meningkatkan pengambilan keputusan, dan mengidentifikasi peluang pertumbuhan baru. Contoh analitik IoT meliputi pemeliharaan prediktif, pengoptimalan rantai pasokan, dan pengalaman pelanggan yang dipersonalisasi.
3. IoT di sektor Pemerintah
Lembaga pemerintah dan layanan publik semakin banyak mengadopsi IoT untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan meningkatkan pengalaman warga.
Teknologi IoT dapat membantu pemerintah mengumpulkan dan menganalisis data tentang lalu lintas, pengelolaan limbah, kualitas udara, dan area penting lainnya untuk membuat keputusan yang tepat dan meningkatkan penyediaan layanan. Pemerintah juga dapat memanfaatkan solusi IoT untuk meningkatkan keselamatan publik, tanggap darurat, dan manajemen bencana dengan menggunakan sensor dan sistem cerdas yang mendeteksi dan menanggapi potensi ancaman secara real-time.
4. IoT dalam Layanan Pelanggan
IoT juga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pengalaman layanan pelanggan dengan memungkinkan bisnis mengumpulkan dan menganalisis data tentang perilaku dan preferensi pelanggan.
Perangkat oT, seperti sensor pintar dan beacon, akan digunakan untuk melacak pergerakan dan interaksi pelanggan di dalam ruang fisik, sehingga memungkinkan bisnis untuk mempersonalisasi interaksi dan meningkatkan penyampaian layanan. Bisnis akan dapat mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah pelanggan secara proaktif dengan bantuan IoT.
5. Ekosistem IoT
Ekosistem IoT merujuk pada jaringan perangkat, sistem, dan layanan yang saling terhubung yang memungkinkan solusi IoT. Ekosistem IoT mencakup perangkat IoT, seperti sensor, aktuator, dan perangkat yang dapat dikenakan, serta platform cloud, alat analisis data, dan jaringan komunikasi.
Ekosistem IoT juga mencakup berbagai pemangku kepentingan, seperti produsen perangkat, penyedia layanan, dan pengembang, yang berkolaborasi untuk merancang, menerapkan, dan mengelola solusi IoT. Ekosistem IoT yang tangguh dan dapat dioperasikan bersama sangat penting untuk adopsi solusi IoT secara luas dan untuk mewujudkan potensi penuhnya.
6. IoT dalam industri Kesehatan
IoT mengubah industri perawatan kesehatan dengan memungkinkan pemantauan pasien jarak jauh, diagnostik waktu nyata, dan perawatan yang dipersonalisasi. Perangkat IoT, seperti perangkat yang dapat dikenakan dan sensor, dapat digunakan untuk memantau tanda-tanda vital, melacak kepatuhan pengobatan, dan mendeteksi potensi masalah kesehatan secara waktu nyata, yang memungkinkan penyedia layanan kesehatan untuk memberikan intervensi tepat waktu dan meningkatkan hasil perawatan pasien.
IoT juga dapat digunakan untuk meningkatkan operasi rumah sakit, seperti pelacakan aset, manajemen inventaris, dan arus pasien, dengan menyediakan data real-time tentang penggunaan peralatan dan tingkat hunian. Namun, masalah privasi dan keamanan merupakan pertimbangan penting saat menerapkan solusi IoT dalam perawatan kesehatan, mengingat sifat sensitif data pasien.
7. Manajemen Perangkat IoT (Benda)
Manajemen Perangkat IoT mencakup serangkaian praktik dan teknologi yang digunakan untuk mengelola perangkat di seluruh siklus hidupnya, mulai dari penerapan dan konfigurasi hingga pemantauan dan pemeliharaan. Solusi manajemen perangkat seperti perangkat lunak pemantauan komputer memungkinkan bisnis untuk mengelola dan mengendalikan perangkat mereka dari jarak jauh, memantau kinerjanya, dan menerapkan pembaruan dan patch untuk menjaganya tetap aman dan terkini.
Beberapa fitur utama solusi manajemen perangkat IoT meliputi pembaruan melalui udara, diagnostik perangkat, dan manajemen kebijakan.
8. Jaringan IoT Daya Rendah dan Jangkauan Pendek
Jaringan IoT Daya Rendah dan Jangkauan Pendek merujuk pada teknologi komunikasi nirkabel yang digunakan untuk perangkat yang memerlukan konsumsi daya rendah dan konektivitas jarak pendek, seperti sensor dan perangkat yang dapat dikenakan. Jaringan ini biasanya menggunakan protokol nirkabel daya rendah, seperti Bluetooth Low Energy (BLE), Zigbee, dan Z-Wave, untuk memungkinkan komunikasi antarperangkat dalam jarak pendek dengan konsumsi energi minimal.
Jaringan berdaya rendah dan jarak pendek umumnya digunakan dalam aplikasi seperti rumah pintar, otomatisasi gedung, dan perawatan kesehatan.
9. Jaringan Area Luas Berdaya Rendah
Istilah Low-Power, Wide-Area Networks mengacu pada teknologi komunikasi nirkabel yang digunakan untuk perangkat seperti meteran pintar, sensor lingkungan, dan perangkat pelacakan aset yang memerlukan konektivitas jarak jauh dan konsumsi daya rendah. Jaringan ini biasanya menggunakan protokol low-power, wide-area (LPWA), seperti Narrowband IoT (NB-IoT), untuk memungkinkan komunikasi jarak jauh dengan konsumsi energi minimal. Jaringan low-power, wide-area akan umum digunakan dalam aplikasi seperti kota pintar, pertanian, dan logistik.
10. Pertanian IoT
Petani dapat mengoptimalkan berbagai kegiatan pertanian dengan aplikasi pertanian cerdas, seperti mengidentifikasi waktu terbaik untuk memanen tanaman dan memantau nutrisi tanah.
Dengan memanfaatkan teknologi IoT, petani dapat menerapkan teknik pertanian presisi. Menurut laporan BI Intelligence, pasar pemasangan perangkat IoT pertanian diperkirakan tumbuh pada tingkat 20 persen, mencapai 75 juta pada tahun 2022. Pasar ini diperkirakan akan tumbuh pada tahun 2024.
Kata-kata Terakhir
Internet of Things menghadirkan banyak peluang bagi bisnis. Seiring terus berkembangnya teknologi, lanskap bisnis juga mengalami transformasi. Artikel ini memberikan wawasan tentang latar belakang teknologi IoT dan jangkauan aplikasinya yang terus berkembang pada tahun 2024.
Dengan memperoleh pemahaman tentang asal-usul dan penerapannya, bisnis dapat memposisikan diri untuk memanfaatkan teknologi hingga mencapai potensi penuhnya.